Permata vs. Kaca

kilauan yang sama...

menggamit mata...

menyentuh hati...

membelai jiwa...

yang indah itu tanggapan si mata..

yang indah itu melenakan si hati..

yang indah itu melekakan si jiwa..

"keindahan" itu adakah tulus terpamer atau hanya saduran kilauan yang memukau?

hujah si iman cuba merungkai teka teki yang terkusut diceruk perasaan menilai kaca dan permata ..

si nafsu bertalu-talu menafikan dengan pelbagai alasan mengiyakan "keindahan" saduran itu..

kaca dan permata tetap berkilau..bisa menggamit siapa saja..

bagaimana?

tiada keputusan diakhir pilihan.. hanya mohon pada Khaliq beri yang terbaik antara kaca mahupun permata...

jangan mohon permata tetapi mohonlah yang terbaik dari keduanya...

jangan memandang rendah kaca ..siapa tahu dialah yang terbaik buat kita..

tersenyum bila merenung situasi yang diberi..pilihan? pinta pada ALLAH dan yakin padaNya...